Bagaimana dengan abon ikan? Sudah pernah mencoba? Abon ikan mempunyai penampilan yang sama dengan abon yang lain. Tiap abon ikan mempunyai nilai kandungan gizi yang berbeda tergantung jenis ikan yang menjadi bahan utamanya.
Berikut adalah tips untuk memilih abon ikan yang baik :
- Tekstur serat. Abon ikan mempunyai tekstur yang lebih lembut dibanding abon yang lain. Jika tampak berserat kasar, biasanya dicampur dengan bahan lain misalnya bawang goreng. Penambahan bahan lain dalam abon akan mengurangi cita rasa ikan sebagai bahan utamanya.
- Komposisi abon. Perhatikan komposisi yang tertera pada kemasan, apa saja kandungan yang ada didalammya. Adanya komposisi tambahan seperti MSG dan bahan pengawet tentu harus dipertimbangkan saat memilihnya.
- Warna abon. Abon ikan yang baik akan berwarna coklat keemasan, mengkilap dan tidak kusam.
- Cairan minyak dalam kemasan. Perhatikan apakah ada cairan minyak di dinding dan bagian bawah kemasan. Jika ada, berarti mengeringannya kurang sempurna menyebabkan abon ikan akan cepat tengik.
- Abon berijin dan bersertifikat. Pilihlah abon yang sudah mempunyai ijin dari DinKes dan sertifikat MUI, sehingga kualitasnya sudah pasti terjamin. Jangan membeli abon curah karena informasi tentang produsen dan kadaluarsa biasanya tidak diketahui.
Semoga Bermanfaat
Tidak ada komentar:
Posting Komentar