Selasa, 26 Maret 2013

Abon Cabe Raja

Sedia Abon Cabe Raja, yang pedasnya mantap. Cocok buat para pencinta pedas. Pas untuk oleh-oleh, bekal kemah, piknik, pergi haji ataupun umroh.

Tersedia dalam 4 pilihan rasa
Original, Ebi, Ikan Teri dan Ayam
Kemasan botol plastik 100 gram
Abon Cabe Raja Rasa Original
Rp 24 rb
Abon Cab Raja Rasa Ebi
Rp 24 rb
Abon Cabe Raja Rasa Ikan Teri
Rp 24 rb
Abon Cabe Raja Rasa Ayam
Rp 26 rb
Info dan pemesanan 0878 3911 2264 pin by request


Kamis, 21 Maret 2013

Kandungan Gizi Ikan Tuna


Ikan tuna merupakan jenis ikan yang paling banyak dicari dan dicuri di perairan laut Indonesia karena tingginya minat pasar baik loka maupun internasional. Ikan tuna memiliki rasanya yang lezat, serta kandung gizi yang tinggi. 


Kaya Omega-3
Dilihat dari komposisi gizinya, tuna mempunyai nilai gizi yang sangat luar biasa. Kadar protein pada ikan tuna hampir dua kali kadar protein pada telur yang selama ini dikenal sebagai sumber protein utama. Kadar protein per 100 gram ikan tuna 33 g sedangan telur 13 g. Ikan tuna kaya asam lemak omega-3. Kandungan omega-3 pada ikan air laut, seperti ikan tuna, 28 kali lebih banyak daripada ikan air tawar. Omega-3 dapat menurunkan kadar kolesterol darah dan menghambat proses terjadinya aterosklerosis (penyumbatan pembuluh darah). Konsumsi ikan 30 gram sehari dapat mereduksi risiko kematian akibat penyakit jantung hingga 50 persen. Asam lemak omega-3 juga mempunyai peran penting untuk proses tumbuh kembang sel-sel saraf, termasuk sel otak, sehingga dapat meningkatkan kecerdasan, terutama pada anak-anak yang sedang mengalami proses tumbuh kembang.
Sumber Mineral
Ikan tuna juga sumber berbagaimineral penting bagi tubuh. Kandungan iodium pada ikan tuna mencapai 28 kali kandungan iodium pada ikan air tawar. Iodium sangat berperan penting untuk mencegah penyakit gondok dan meningkatkan kecerdasan anak. Selain itu, ikan tuna juga kaya akan selenium. Konsumsi 100 gram ikan tuna cukup untuk memenuhi 52,9 persen kebutuhan tubuh akan selenium. Selenium mempunyai peran penting di dalam tubuh, yaitu mengaktifkan antioksidan yang dapat melindungi tubuh dari serangan radikal bebas penyebab kanker.
Ikan tuna juga mengandung kalium dan natrium, sehingga baik untuk penderita jantung. Kalium diketahui bermanfaat untuk mengendalikan tekanan darah, terapi darah tinggi, serta membersihkan CO2 di dalam darah. Kalium juga bermanfaat untuk memicu kerja otot dan simpul saraf: Kalium yang tinggi akan memperlancar pengiriman oksigen ke otak dan membantu memperlancar keseimbangan cairan tubuh.

Sumber Vitamin
Ikan tuna mengandung banyak vitamin A, sangat baik untuk pemeliharaan sel epitel, peningkatan daya tahan tubuh, pertumbuhan, penglihatan, dan reproduksi.
Ikan tuna juga merupakan sumber yang baik untuk vitamin B6 dan asam folat. Meskipun ikan tuna mengandung kolesterol, kadarnya cukup rendah dibandingkan dengan pangan hewani lainnya. Kadar kolesterol pada ikan tuna 38-45mg per 100gr daging.

Mencegah Stroke dan Obesitas
Kandungan gizi yang tinggi membuat tuna sangat efektif untuk menyembuhkan berbagai penyakit, salah satunya stroke. Sebuah studi yang pernah dilakukan selama 15 tahun menunjukkan bahwa konsumsi ikan tuna 2-4 kali setiap minggu, dapat mereduksi 27% resiko penyakit sroke daripada yang hanya mengkonsumsi 1 kali dalam sebulan. Konsumsi 5 kali atau lebih dalam setiap minggunya dapat mereduksi penyakit stroke hingga 52 persen.
Sebuah penelitian yang dipublikasikan pada Desember 2004 membuktikan bahwa ikan tuna dapat mencegah obesitas dan sangat baik untuk penderita Diabetes melitus tipe 2. Hal itu disebabkan kandungan EPA yang tinggi pada ikan tuna dapat menstimulasi hormon yang membantu meregulasi asupan makanan. Dengan regulasi tersebut, tubuh akan terhindar dari konsumsi makanan secara berlebihan, penyebab obesitas.

Mencegah Leukemia dan Kanker Payudara
Konsumsi ikan tuna yang diolah dengan cara dipanggang atau dibakar, tetapi tidak digoreng, dapat mencegah risiko penyakit aritmia jantung
, terutama bagi mereka yang berusia lanjut. Sebuah studi yang dipublikasikan oleh Universitas Harvard pada tahun 2004, menunjukkan bahwa konsumsi ikan tuna 1-4 kali setiap minggu dapat meningkatkan omega-3 dan mencegah penyakit heart arrhythmia hingga 28 persen. Penggorengan tidak dianjurkan karena dikhawatirkan dapat menghasilkan radikal bebas yang justru merugikan bagi kesehatan tubuh. Sebuah penelitian yang dipublikasi pada tahun 2004 menunjukkan bahwa konsumsi ikan yang kaya asam lemak (seperti ikan tuna) dapat mengurangi risiko penyakit leukimia. Ikan tuna juga baik untuk mencegah kanker payudara. Hal tersebut disebabkan kandungan omega-3 pada tuna dapat menghambat enzim pendukung terjadinya kanker payudara. Omega-3 juga dapat mengaktifkan reseptor di membran sel yang dapat menangkap aktivitas sel penyebab kanker. Selain itu, omega-3 juga dapat memperbaiki DNA.

Kaya Purin dan Histamin
Meskipun tuna mempunyai manfaat yang sangat luar biasa bagi tubuh, konsumsinya secara berlebihan juga perlu dicermati. Tuna mengandung senyawa purin yang dapat menjadi pencetus penyakit asam urat. Hal itu yang menyebabkan orang yang mempunyai masalah dengan ginjalnya atau sedang menderita penyakit gout, sebaiknya membatasi konsumsi makanan yang kaya purin, seperti ikan tuna. Selain purin, tuna juga mengandung histamin yang dapat alergi seperti gatal 
kemerah-merahan  dan gatal pada kulit, bengkak, dan badan lemas. 
Ayo dukung gerakan "Aku Suka Makan Ikan"

Memilih Abon Ikan

Siapa yang tak kenal abon? Abon adalah makanan yang dibuat dari serat daging hewan dengan warna coklat terang sampai kehitaman. Warna tersebut didapat karena penambahan gula merah. Abon tampak bersera-serat karena berasal dari daging yang disuwir-suwir dimasak dengan campuran bumbu kemudian dikeringkan. Orang menyukai abon karena rasanya enak, praktis untuk disajikan, tahan lama dan juga bergizi.

Dahulu orang hanya mengenal abon dari daging sapi dan ayam saja, tetapi sekarang bahan baku abon lebih bervariasi dari abon sapi, ayam, ikan tuna, ikan ikan lele, ikan bawal, ikan patin, ikan cakalang, ikan gabus, ikan salmon bahkan ada juga abon jamur. Abon pun sekarang tampil dengan aneka pilihan rasa seperti original, manis, pedas, dan ekstra pedas.

Bagaimana dengan abon ikan? Sudah pernah mencoba? Abon ikan mempunyai penampilan yang sama dengan abon yang lain. Tiap abon ikan mempunyai nilai kandungan gizi yang berbeda tergantung jenis ikan yang menjadi bahan utamanya.

Berikut adalah tips untuk memilih abon ikan yang baik :

Semoga Bermanfaat





Senin, 11 Maret 2013

Jual Abon Ikan Tuna Gurih dan Sehat

Kami menjual Abon Pintar Ikan Tuna sebagai pilihan bijak. Abon Pintar Ikan Tuna adalah abon yang terbuat dari ikan tuna segar, gula merah dan rempah alami (tanpa pengawet, MSG dan pemanis buatan).

Abon Pintar Ikan Tuna mengandung nilai gizi yang tinggi seperti Omega 3 (sumber DHA dan EPA), Vitamin A & D, Kalsium dan Kalium. Semua kandungan gizi yang tersebut sangat baik untuk perkembangan otak (penunjang kecerdasan anak) dan rendah kolesterol sehingga cocok semua usia.

Tak perlu ragu memilih Abon Pintar Ikan Tuna karena sudah mendapat ijin Depkes dan sertifikat halal dari MUI

Abon Pintar Ikan Tuna tersedia dalam 
Kemasan : 100 g
Harga      : Rp 16.000,-

Pemesanan hubungi 087839112264 (sms only)
pin BB : 21403573
email : cacaygy@yahoo.com